Friday, July 4, 2014

Hamil di umur 30-an tngkatkan rsko kelahiran prematur

sekarang ini kian banyak perempuan yg mmlih utk menunda kehamilan & mendulukan karir mrka. Hal ini sbnrnya brgntung pd privasi masing-masing perempuan, tapi peneliti mengingatkan jika hamil & mempunyai anak di umur 20-an lbh baik dbnding dg umur 30-an.

Peneliti menjlskan jika menunda memiliki anak hingga umur 30-an akn mningkatkn rsko mslh kshatn sperti kelahiran prematur/cacat lahir pd janin. dbnding dg perempuan yg melahirkan di umur 20-an, rsko tsb mnngkat hingga 20 % pd perempuan yg hamil di umur 30 - 34 thn.

slma ini para perempuan berpikir jika rsko mslh kshatn pd janin hny akn kian memburuk bila mrka hamil & melahirkan di umur 35 thn. pdhl fkta terkini mengungkap jika rsko tsb mnngkat sjk perempuan menginjak umur 30 thn.

"hsl mengejutkan yg kami temukan mnnjukkan jika rsko mslh kshatn pd janin ketika kehamilan mncl pd perempuan berumur 30 - 34 thn. hsl ini ttap tinggi bhkn saat kami menghitung efek dr faktor lain sperti kebiasaan merokok, klbhn BB, & lainnya," ungkap Profesor Ulla Waldenstrom, sperti dilansir olh Daily Mail (11/12).

hsl ini dtemukn peneliti sesudah mengamati data dr Swedia & Norwegia. mrka membandingkan hsl kshatn kehamilan perempuan berumur 25 - 29 & perempuan berumur 30 thn yg baru akn mjd ibu. mrka mnemukn jika perempuan yg melahirkan di umur 30-an mempunyai rsko melahirkan prematur 20 % lbh tinggi/mnglami cacat lahir dbnding dg ibu yg melahirkan di pertengahan & akhr umur 20-an.

Profesor Waldenstrom menyarankan supaya perempuan yg berniat mempunyai anak memprhtkn masa-masa paling baik bg perempuan utk hamil & melahirkan. umur biologis paling baik ialah 20 - 30 thn.

merdeka.com

No comments:

Post a Comment